Perbedaan sering terjadi dalam masyarakat yang majemuk, bahkan terkadang berbedaan itu muncul diantara sesama agama atau budaya. hal itu tidak seharusnya menjadi pemisah dalam mencapai tujuan sejati. setiap orang atau golongan boleh memilih jalannya masing-masing, tapi tetap tujuannya satu.
Dalam kitab-kitab klasik sering terjadi perbedaan pendapat antara ulama satu dan ulama lainnya. dikalangan santri berpendapat, perbedaan atar ulama bukan benyebab perpecahan, justru perbedaan itu menjadi bukti luasnya ilmu Allah. karena setiap masing-masing seseorang mempunyai kelebihan dan kekurangan.
Pada Pilwali Kota Pasuruan, perbedaan antara Ulama tidak terjadi, apalagi perbedaan antar Ulama dan warga. Semuanya sepakat untuk memberi dukungan kepada BERHASIL untuk tujuan satu "Kota Pasuruan maju". hal ini dapat dibuktikan saat kampanye terbuka Hasani-Yasin yang dihadiri para Ulama dan warga.
Karena Hasani-Yasin, Ulama NU dan warga Nahdliyin sepakat melalui jalan satu untuk tujuan satu, sehingga pemerintahan, NU dan warga dapat bersinergi bahu membahu membangun Kota Pasuruan, tanpa terkendala rumitnya perdedaan.
KH. Mas'ud Halim mengatakan " Berbeda saja bisa disatukan, apalagi sudah bersatu. Kota Pasuruan pasti tambah maju".
0 komentar:
Posting Komentar